SUPERVISI KOLEGIAL PENINGKATAN MOTIVASI PEMBIASAAN KARATER BAIK (PKB) DI SMP NEGERI SATU ATAP LOCERET KABUPATEN NGANJUK

Penulis

  • Dra. Windari SMP Negeri Satu Atap Loceret Kabupaten Nganjuk

Kata Kunci:

Supervisi Kolegial, Pembiasaan Karakter Baik, Motivasi Belajar

Abstrak

Pendidikan karakter merupakan aspek penting dalam pengembangan siswa yang berintegritas dan berkarakter baik. Pembelajaran Pembiasaan Karakter Baik merupakan salah satu cara untuk mengembangkan pendidikan karakter yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.Program Pembiasaan Karakter Baik merupakan salah satu strategi dalam pengembangan pendidikan karakter siswa.  Diskusi memecahkan masalah pembelajaran merupakan proses teratur yang melibatkan sekelompok Guru  Dalam supervisi kolegial, guru- guru dapat diorganisasikan dalam suatu kelompok untuk nberdiskusi masalah pembelajaran, teremasuk masalah pembiasaan karakter baik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan pembelajaran Pembiasaan Karakter Baik yang dapat meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri Satu Atap Loceret Kabupaten Nganjuk . Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian tindakan Sekolah (PTS)  yang dilakukan dalam dua siklus. Subjek penelitian adalah guru dan juga siswa SMP Negeri Satu Atap Loceret Kabupaten Nganjuk . Kesimpulan dari PTS Ini adalah :  Para Guru aktif dalam dalam supervisi kolegial dalam pembelajaran Pembiasaan Karakter Baik ( PKB)  di SMP Negeri Satu Atap Loceret Kabupaten Nganjuk  Kegiatan PTS supervisi kolegial dalam pembelajaran PKB  melalui supervise kolegial di SMP Negeri Satu Atap Loceret Kabupaten Nganjuk ., terbagi pada 4 tahap yaitu tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi.Penerapan supervisi kolegial dapat meningkatkan motivasi  Guru dan siswa dalam pembelajaran PKB  di SMP Negeri Satu Atap Loceret Kabupaten Nganjuk Skor rata rata dari aspek pembelajaran PKB  melalui supervisi kolegial mengalami peningkatan.  Hal ini terbukti dengan peningkatan skor dari 55,20 pada saat pra PTS meningkat menjadi 66,00 pada siklus 1 dan meningkat menjadi 86,00 pada siklus 2. Peneliti memberikan saran bahwa Metode supervisi kolegial dapat digunakan sebagai alternatif untuk meningkatkan motivasi dan kualitas proses dan hasil pembelajaran.

Unduhan

Diterbitkan

2024-07-23